Hal-hal yang Dilarang Dalam Sholat

Larangan dalam Shalat adalah hal-hal yang sebaiknya tidak kita lakukan dalam shalat, karena dapat mengurangi pahala dan kekhusyukan sholat kita. Ada beberapa hal-hal yang dilarang dalam shalat:

1. Menoleh atau melirikkan mata.

Saat shalat, sebaiknya pandangan mengarah ke tempat sujud. Meskipun ada gangguan dari teman, kita tidak boleh menoleh atau melirikkan mata. Rasulullah Saw bersabda,

“Menoleh adalah rampasan yang dirampas setan dari salat seseorang.” (HR. Bukhari)

2. Memandang ke atas.

Sebagaimana Rasulullah Saw bersabda:

“Kenapa orang-orang mengadapkan mata mereka ke langit dalam shalat mereka ? atau (kalau tidak) maka pengelihatan mereka akan diambil.”(HR. Bukhari)

3. Tahadhur atau berkacak pinggang.

Berkcak pinggang pada orang lain saja tidak sopan, apalagi Berkacak pinggang pada waktu shalat.

Menganyam jari-jari atau menyembunyikannya

Rasulullah Saw pernah melihat seseorang yang waktu sholat menganyam jari-jarinya. Lalu Rasulullah Saw anyaman  jari-jari orang tersebut dan bersabda :

“Engkau jangan menyembunyikan jari-jarimu ketika kamu shalat”.

4. Mengusap debu atau kerikil lebih dari sekali.

Rasulullah Saw bersabda :

“Jika salahseorang dari kalian berdiri untuk shalat, maka sungguh rahmat menghadap kepadanya. Karena itu janganlah mengusap kerikil (debu) yang menempel di dahi”.  (HR. Abu Dawud, dan Tirmidzi). Dalam riwayat lain disebutkan :

“Jika engkau ingin melakukanya, maka lakukan saja sekali”. (HR. Muslim).

5. Bermain atau mengerjakan yang melalaikan shalat atau menghilangkan kekhusyukan shalat.

Hal ini sering dilakukan oleh anak-anak. Mislnya bercanda dengan teman sebelahnya, saling menginjak dll.Rasulullah Saw bersabda :

“Tenanglah kalian dalam shalat”. (HR. Muslim).

6. Shalat sambil menahan buang air.

Hal ini akan mengurangi ketenangan dalam shalat. Shalatnya akan tergesa-gesa dan ingin cepat selesai, lalu segera menuneikan hajatnya untuk buang air.

7. Shalat di Depan makanan

Hal ini dilarang oleh Rasulullah Saw dalam Haditsnya :

“Tidak (sah) shalat di depan makanan dan bagi orang yang menahan dua kotoran (buang air kecil, dan buang air besar)”. (HR. Muslim)